Apa itu Line Follower Robot dan Line Follower Transporter Robot, Penjelasan Dasar.


Pernah mendengar istilah robot line follower? Atau line follower transporter? Bagaimana sih dia(bentuknya)? Kalau ada, selamat berarti dunia robotikmu tidak pendek-pendek amat, artikel ini cocok buat kamu untuk mempelajarinya lebih dalam. Kalau belum? Jangan lupa buat baca artikel ini sampai habis ya.

Apa sih itu robot?

Sebelum kita bahas apa itu robot line follower, kita bahas sedikit tentang robot. Apa itu robot? Kebanyakan orang pasti akan berpikir bahwa robot merupakan benda yang memiliki bentuk seperti makluk hidup tapi terbuat dari mesin dan listrik. Atau ada yang hanya mendefinisikan robot itu adalah transformers. Sebenarnya itu tidak salah, hanya saja kurang tepat.

Kata robot berasal dari bahasa Czech, yaitu robota yang berarti pekerja. Kemudian kata robot diperkenalkan dalam bahasa inggris pada tahun 1921 oleh seorang penulis drama dan novelis asal ceko bernama Wright karel capek, pada salah satu karyanya berjudul R.U.R (Rossum’s Universal Robots)

Robot adalah mesin ciptaan manusia yang dapat bekerja tanpa mengenal lelah. Pada awalnya, robot diciptakan sebagai pengganti tenaga manusia. Robot dibedakan juga berdasarkan bentuknya, ada yang bentuk manusia dinamakan robot humanoid, atau bentuk hewan dinamakan animaloid, ada juga robot manipulator, robot android dan robot mobile. Pada penjelasan ini kita bakalan membahas robot mobile, kenapa? Karena line follower robot merupakan salah satu bentuk dari robot mobile.

Jadi itu sedikit pembahasan mengenai apa itu robot, sekarang kita beralih ke penjelasan mengenai apa itu robot line follower ?

Apa itu line follower robot dan line follower transporter robot?

Line tracer atau line follower robot adalah salah satu bagian dari robot jenis mobile yang dapat bergerak (mobile) mengikuti jalur panduan garis. Garis pandu yang digunakan dalam hal ini adalah garis hitam atau garis putih. Prinsip kerja dari pendeteksi garis pandu tersebut adalah bahwa tiap-tiap warna permukaan memiliki kemampuan memantulkan cahaya yang berbeda-beda. Warna putih dapat memantulkan cahaya yang lebih banyak dibandingkan warna hitam yang dapat menyerap cahaya.  Sehingga hal itulah yang digunakan untuk mendeteksi garis pandu tersebut.

Sedangkan line follower transporter adalah sama dengan robot line follower, robot mobile yang dapat mengikuti garis lintasan dengan memanfaatkan sensor cahaya, namun ada sedikit tambahan pada robot ini yaitu menambahkan gripper. Gripper atau capit yang berguna untuk memindahkan barang yang sudah ditetapkan, bisa juga bentuk forklift. Yang menjadi penting disini adalah, bagaimana robot mampu untuk mengikuti garis pada lintasan sekalian juga memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain yang sudah ditentukan.


Gambar desain bentuk bentuk line follower robot

sumber : autoCAD Comunity

 



Gambar desain robot line follower transporter

sumber : autoCAD Comunity

 

Bagaimana cara kerja robot ini?

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, robot ini dapat mengikuti garis hitam atau putih berdasarkan jalur yang dibuat. Robot line follower memiliki sensor cahaya yang biasanya ditempatkan pada bagian depan robot. Ketika robot diaktifkan, sensor cahaya akan mendeteksi warna garis yang sedang dilaluinya, garis yang dilalui biasanya berwarna hitam (gelap) dan permukaan lantai dibuat menjadi warna terang (biasanya putih). Sinyal dari sensor kemudian diteruskan ke mikrokontroler (misalnya yang banyak digunakan adalah arduino dan esp) mikrokontroler akan memutuskan tindakan yang akan dilakukan robot, karena mikrokontrolerlah yang akan menjadi pusat informasi pemrosesan data, sehingga dapat dikatakan sebagai otak dari robot. Pada mikrokontroler juga ditanam program yang membuat robot dapat bertindak. Lalu mikrokontroler memberinkan sinyal kepada driver motor untuk menggerakkan roda. Ketika robot beralih jalur, maka mikrokontroler berdasarkan data yang diterima dari sensor akan mengendalikan kecepatan roda sehingga robot dapat kembali lagi kejalur.

Itulah mekanisme sederhananya, pada kenyataannya mekanismenya bisa menjadi lebih rumit atau lebih mudah, tergantung dari cara kita menerimanya.

Komponen – komponen utama untuk membangun robot line follower.

Mikrokontroler
gambar arduino uno/ pinterest

Mikrokontroler berguna sebagai tempat program yang nantinya akan di proses setelah dibuat. Beberapa jenis mikrokontroler yang dapat digunakan untuk membangun sebuah robot line follower sederhana seperti arduino uno, arduino nano, dan ESP8266.

Sensor garis
gambar sensor TCRT5000/ pinterest

Sensor garis ini nantinya akan berfungsi untuk mendeteksi jalur. Jalur yang digunakan biasanya berwarna hitam dengan permukaan putih atau jalur berwarna putih dengan permukaan hitam. Sensor garis memberikan data kepada mikrokontroler tentang posisi robot secara real-time.

Jenis sensor yang biasanya digunakan adalah sensor TCRT5000, atau Sensor Garis BFD-1000 5 Channel.

Driver motor
gambar driver motor module/ pinterest

Driver motor berguna untuk mengendalikan kecepatan roda robot agar sesuai dengan perintah program yang sudah dimasukkan kedalam mikrokontroller.

Contoh driver motor yang basanya digunakan adalah driver motor Modul L298N, L293D dan L298N Dual Motor Driver Module.

Motor DC
gambar motor DC/ pinterest

Jika module driver digunakan untuk mengendalikan kecepatan roda, maka Motor DC lah yang akan dikendalikan nantinya. Motor DC berguna untuk menggerakkan roda.

Baterai dan Baterai Holder
gambar baterai aa3000/ pinterest

Pada robot jenis ini, sumber tegangan yang biasa digunakan adalah baterai. Power supply berguna untuk memberikan sumber daya listrik kepada komponen-komponennya.

Kerangka dan roda

Robot tanpa kerangak? Mana bisa wkwk, kan gak tahu nempatin komponen nya nanti dimana. Jadi fungsi kerangka adalah untuk memberikan bentuk pada robot sekalian tempat menempatkan komponen-komponen yang digunakan pada robot.

Program/ Code

program menjadi komponen penting, sebab jika program tidak ada robot tidak akan dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Program yang digunakan biasanya menggunakan bahasa C++ dan menggunakan Arduino IDE sebagai code editor sekalian compiler program.


 Jadi sampai disini dulu penjelasan mengenai robot line follower transporter robot yang ingin saya sharingkan. Semoga informasi ini bermanfaat dan semakin banyak yang lebih paham mengenai robot line follower ini.

Admin Yesaya

Hanya seorang Pemuda yang ingin memberikan aspirasi dan inspirasinya melalui tulisan, semoga tulisan yang dibagikan ini bermanfaat bagi banyak orang.

Posting Komentar

silahkan tinggalkan pesan disini

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak